Sunday 27 January 2013

SABDA ROSULULLAH



RASULULLAH SAW BERRSABDA,
“SEBAIK-BAIK MANUSIA IALAH YANG DI BERI PANJANG UMUR OLEH ALLAH TAALA DAN UMUR YANG PANJANG ITU DI GUNAKAN UNTUK BERBUAT KEBAIKAN SEBANYAK-BANYAKNYA, DAN SEJAHAT-JAHAT MANUSIA IALAH YANG DI BERI PANJANG UMUR OLEH ALLAH TAALA TETAPI UUR YANG PANJANG ITU DI GUNAKAN UNTUK MEMBUAT KERUSUHAN-KERUSUHAN SAJA.”

(HR. AHMAD)

SUMBER : FP AYAT-AYAT CINTA

PUASA DAUD ADALAH PUASA SUNAH PALING ISTIMEWA



PUASA DAUD ADALAH MELAKUKAN PUASA SEHARI, DAN KEESOKAN HARINYA TIDAK BERPUASA. BEGITU SETIAP HARINYA

PARE SEDIKIT PAHIT BANYAK MANFAAT



Sayur pare memang sedikit pahit rasanya. Asal pintar memasaknya, sayuran pahit ini jadi enak di lidah. Lupakan saja rasa pahitnya, karena di balik pare ada khasiat yang tak sedikit.
Pare tanaman herba berumur satu tahun atau lebih yang tumbuh enjalar dan merambat. Tanaman yang merupakan sayuran buah ini mempunyai daun yang berbentuk menjari, dengan bunga yang berwarna kuning. Permukaan buahnya berbintik-bintik dan rasa buahnya pahit. Tanaman pare ini sangat mudah di budi dayakan dan tumbuhan tidak tergantung musim.
Pare yang punya nama latin momordica charantia, ternyata punya banyak khasiat. Buah tanaman ini kaya mineral nabati kalsium dan fosfor, juga karotenoid. Pare mengndung obat yng bermanfaat sebagai anti HIV-AIDS , yang di sebut ‘bitter melon’. Zat ini di namai alpha-momorchorin, beta-momorchorin dan MAP 30 (momordica antiviral protein 30). Kapsul berisi bubuk biji pare konon biasa di pakai di AS, dan senyawa tersebut di akui menahan laju perkembangan virus HIV-AIDS. Dengan terapi pare, para pengidap HIV-AIDS di tailand dan AS secaa klinis tampak lebh sehat dan berat badanya meningkat.
PENYAKIT GULA
Selain ampuh menghambat perkembangan virus HIV-AIDS, pare juga di kenal menjadi idola bagi pengidap penyakit diabetes karena di percaya mengendalikan kadar gula darah. Dalam pare di temukan zat yn menyerupai sulfonilurea, bahan aktif obat dia betes yang sudah lama di kenal dan banyak di resepkan dokter senyawa ini bertugas merangsang sel beta kelenjar pankreas memproduksi hormon insulin lebih banyak dan meningkatkan simpanan cadangan gula, gula darah pada hati, sehingga gula yang beredar dalam darah dapat di antisipasi yang pada akhirnya kadar gula darah terkendali. Penderita dabetes mellitus (DM)  di Indonesia semakain meningkat setiap tahunnya. Penyakit ini muncul karena tidak tercakupi hormon insulin dalam tubuh. Hormon itu berperan menjaga keseimbangan kadar hormon insulin dalam tubuh. Zat karantin pada pare berkhasiat hipoglikemik, menurunkan kadar glukosa darah. Zat ini menstimulasi sel-sel B pulau lagerhans  sehingga meningkatkan produksi hormon insulin. Peningkatan jumlah sel-sel B kelenjar pankreas memperkuat hipoglikemik buah pare. Bagi penderita penyakit gula, tanaman pare bisa di coba.
Pare masih memiliki khasiat yang lain seperti mengobati cacing pada anak,  batuk rejan, ambeien, menambah asi, bisul dan disentri. Selain itu, biji pare bermanfaat juga untuk menyembuhkan imponten. Pahit sedikit rasanya tapi melimpah khasiatnya.

SUMBER : ELFATA

KISAH NYATA SEORANG WANITA YANG DI AZAB DI TANAH SUCI



Kisah nyata seorang wanita yang koma di tanah suci, ini adalah kisah nyata yang ane kutib dari catatan FB Ust. Nasir.
Alhamdulilah beliau mau berbagi pengalan beliau dengan kita semua. Dimana bagi ane priadi pengalaman ini sangat baik untuk menjadi renungan bagi kita semua. Dan alhamdulilah beliau juga mengizinkan, bahkan merasa senag jika kisah beliau ini di share. Karena itu ane langsung bersemangat untk memostingnya, namun dengan perubahan bahasa, ke bahasaan indonesia tentunya tanpa mengurangi artinya sedikitpun. Semoga ini dapat bermanfaat bagi kita semua, dan silahkan juga di share ke teman-teman yang lain.!
Berikut catatan kisah beliau:
Untuk renungan bersama
Selama hampir sembilan tahun menetap di Mekah sambil mengurus jamaah haji dan umrah, saya telah menglami berbagi pengalaman menarik dan juga pahit. Bagaimanapun, dalam banyak-banyak peristiwa itu, ada satu kejadian yang pasti tidak akan saya lupakan sampai kapanpun. Yaitu pengalamn terhadap seorang wanita yang berusia 30-an. Kejadia itu terjadi ketika saya mengurus satu rombongan haji.
Setibanya wanit tersebut da rombongan haji di lapangan terbang jedah kami sambut dengan sebuah bus. Semuanya tampa riang karena itulah kali pertama mereka mengerjakan haji. Ketika sampai, saya membawa mereka menaiki bus dan dari situ, kami menuju kemadinah
Alhamdulilah , segalanya berjaan lancar hinggalah kami sampai di madinah. Tiba di madinah, semua orang turun dari bus. Turunlah bereka seorang demi seorang sehinggatiba kepala giliran seorang wanita.
Tapi yanpa sebab apa-apa, ketika kakinya mencecahkan bumi madinah, tiba-tiba wanita itu tumbang tidak sadarkan diri. Sebagai orang yang dipertanggungjawabkan mengurus jamaah itu, saya pun bergegas menuju arah wanita tersebut.
“ Jamaah ini sakit” kata saya pada jamaah-jamaah yang lain. Suasana yang tadinya tenang serta merta bertukas menjadi cemas. Semua jamah nampak panik dengan apa yang sedang terjdi. “ badan dia panas dan menggigil. Jamaah ini tak sadarkan diri, cepat tolong saya... kita bawa dia kerumah sakit,” kata saya tanpa membuang waktu, kami mengangkat wanita tersebut dan membawanya ke RS Madinah yang terletak tidak jauh dari situ. Sementara itu, jemaah yang lain di antar ketempat penginapan masing-masing sampai di RS Madinah, wanita itu masih belum sadarkan diri. Berbagai usaha di lakukan oleh dokter untukmemulihkanya namun semuanya gagal.
Tibalah waktu petang, wanita itu masih lagi koma. Sementara itu, tugas membimbing jamaah harus saya teruskan. Saya terpaksa meninggalkan wanita tersebut terlantar di rumah sakit tersebut. Namun dalam kesibukan  menguruskan jamaah, saya menyempatkan diri menghubungi RS madinah untuk mengetahui perkembangan wanita tersebut da masih tidak sadarkan diri.
Setelah dua hari wanita itu masih juga tidak sadarkan diri. Saya makin cemas, maklumlah, itu adalah pengalaman pertama saya berhadapan dengan situasi seperti ini. Memandangkan usaha untuk memulihkan semuanya gagal

KISAH MARYAM DAN NABI ISA AS



1.>   Kehamilan Maryam tanpa sentuhan laki-laki

“dan ceritakanlah (kisah) Maryam di dalam Al-Qur’an, yaitu ketika ia menjauhkan diri dari keluarganya ke suatu tempat di sebeleh timur (16).
Maka ia mengadakan tabir ( yang melindunginya) dari mereka; lalu kami mengutus roh kami (jibril as) kepadanya, maka ia menjelma di hadapanya ( dalam bentuk) manusia yang sempurna (17).
Maryam berkata: “ bagaimana ada bagiku seorang anak laki-laki, sedang tidak pernah seorang manusiapun menyentuhku dan aku bukan (pula) seorang pezina (20).
Jibril berkata:” Demikianlah”. Tuhan berfirman: “ Hal ituadalah mudah bagi_Ku; dan agar dapat kami menjadikanya suatu tanda bagi manusia dan sebagai rahmat dari kami; dan hal itu adalah suatu perkara yang sudah di putuskan (21).
Maka Maryam mengandungnya, lalu ia menyisihkan diri dengan kandunganya itu ke tempat yang jauh (22). (QS.Maryam:16-22)

2.>   Kelahiran Nabi Isa a.s.
“ maka rasa sakit akan melahirkan anak memaksa ia (bersandar) pada pangkal pohon kurma, ia berkata: “ aduhai, alangkah baiknya aku mati sebelum ini, dan aku menjadi barang yang tidak berarti, lagi di lupakan (23).
Maka jibril menyerukan dari tempat yang rendah: “ janganlah kamu bersedih hati, sesungguhnya tuhanmu menjadikan anak sungai di bawahmu (24).
Dan goyangkanlah pangkal pohon itu ke arahmu, niscaya pohonitu akan menggugurkan buah kurma yang masak kepadamu(25).
Maka makan, minum dan bersenag hatilah kamu. Jika kamu melihat seorang manusia, maka katakanlah: “ se sungguhnya aku telah bernazar berpuasa untuk Tuhan Yang Maha Pemurah, maka aku tidak akan berbicara dengan seorang manusiapun pada hari ini (26).”(QS.Maryam:23-26)

3.>   Tuduhan terhadap Maryam, dan pembelaan Nabi Isa as. Kepada ibunya

“ maka Maryam membawa anak itu kepada kaumnya dengan menggendongnya. Kaumnya berkata: “ Hai Maryam, sesungguhnya kmu melakukan sesuatu yang sangat mungkar(27).
Hai saudara perempuan Harun (panggilan Maryam), ayahmu sekli-kali bukanlah seorang yang jahat dan ibumu sekali-kali bukanlah pezina(28).
Maka Marayam menunjuk kepada anaknya. Mereka berkata: “ bagaimana kami akan berbicara dengan anak kecil yang masih dalam ayunan?(29).
Berkata Isa as: “ sesungguhnya aku ini hamba Allah, dia memberiku Al-Kitab (Injil) dan dia menjadikan au seorang nabi(30).
Dan dia menjadikan aku seorang yang di berkati di mana saja aku berada, dan dia memerintahkan kepadaku ( mendirikan) shalat dan (menunaikan) zakat selama aku hidup(31).
Dan berbakti kepada ibuku, dan Dia tidak menjadikan aku seorang yang sombong lagi celaka(32).
Dan kesejah teraan semoga di limpahkan kepadaku, pada hari aku di lahirkan, pada hari aku meninggal dan pada hari aku di bangkitkan hidup kembali(33).
Itulah isa putra Maryam, yang mengatakan perkataan yang benar, yang mereka berbantah-bntahan tentang kebenaranya(34).
Tidak layak bagi Alah mempunyai anak, Maha Suci Dia. Apabila dia telahmenetapkan sesuatu, maka Dia hanya berkata kepadanya “ jadilah”, maka jadilah ia (35).
Sesungguhnya Allah adalah Tuhanku dan Tuhanmu, maka sembahlah Dia oleh kamu sekalian. Ini adalah jalan yan lurus(36).”(QS.Maryam:27-36)

4.>   Pertentangan pendapat tentang Isa as.
“ maka perselisihan golongan-golongan ( yang ada) di antara mereka (orang-orang yahudi dan nasrani). Maka kecelakaan lah bagi orang-orang kafir pada waktu menyaksikan hari yang besar(37).
Alangkah terangnya pendengaran mereka  dan tajamnya penglihatan mereka pada hari mereka datang kepada kami. Tetapi orang-orang yang zalim pada hari ini (di dunia) berada dalam kesehatan yang nyata (38).
Dan berilah merreka peringatan tenng hari penyesalan, (yaitu) ketika segala perkara telah diputus. Dan mereka dalam kelalaian dan mereka tidak (pula) beriman (39). Sesungguhnya kami mewarisi bumi dan semua orang-orang yang ada di atasnya, dan hanya kepada kamilah mereka di kembalikan(40).” (QS.Maryam:37-40)
Maha besar Allah atas firman-firmaNya.
Sesungguhnya sangat jelas Nabi Isa as. Bukanlah Tuhan
Pesan untuk agama non-muslim dari admin, sebagaimana isi surat Rosulullah Saw untk raja Herkules (hiraklius):
“Bismillahirrahmanirrahim. Dari Muhammad Rasulullah kepada Hiraklius pembesar rum, selamat sejah tera atas siapa yang mengikuti petunjuk, amma ba’du,maka aku mengajak engkau memeluk Islam, Islamlah supayaengkau selamat. Islamlah niscaya Allh memberimu pahala lipat dua kali, maka bila engkau berpaling engkau akan menangung dosa orng-orang Arisiyin (Eropa). Hai ahli kitab, marilah kita kembali pada satu kalimat yang tidak berbeda di antara kami dengan kamu, yaitu tidak menyembah kecuali kepada Allah, dan tidak mempersekutukan Allah suatu apapun dan tidak menjadikan setengah kami dari setengh sebagai tuhan selain dari Allah,”(HR. Bukhari-Muslim)


SUMBER: FACEBOOK FP “APPLE”